Bilangan 3:38
3:38 Yang berkemah di depan Kemah Suci di sebelah timur,
di depan Kemah Pertemuan,
ialah Musa, dan Harun serta anak-anaknya, yang mengerjakan tugas pemeliharaan tempat kudus
bagi orang Israel; tetapi orang awam yang mendekat, haruslah dihukum mati.
Bilangan 8:17
8:17 Sebab semua anak sulung yang ada pada orang Israel, baik dari manusia maupun dari hewan,
adalah kepunyaan-Ku
1 ; pada waktu Aku membunuh semua anak sulung di tanah Mesir, Aku telah menguduskan semuanya bagi-Ku.
Bilangan 11:1
Api TUHAN
11:1 Pada suatu kali bangsa itu bersungut-sungut
2 di hadapan TUHAN tentang nasib buruk mereka, dan ketika TUHAN
mendengarnya bangkitlah
murka-Nya, kemudian menyalalah api TUHAN di antara mereka
dan merajalela
di tepi tempat perkemahan.
Bilangan 11:12
11:12 Akukah yang mengandung seluruh bangsa ini atau akukah yang melahirkannya, sehingga Engkau berkata kepadaku: Pangkulah dia seperti pak pengasuh
3 memangku anak yang menyusu,
berjalan ke tanah yang Kaujanjikan dengan bersumpah
kepada nenek moyangnya?
Bilangan 16:40
16:40 Itu menjadi suatu peringatan bagi orang Israel, supaya jangan tampil orang awam yang bukan dari keturunan Harun untuk membakar ukupan
di hadapan TUHAN,
dan jangan ia menjadi seperti Korah dan kumpulannya
--seperti yang difirmankan TUHAN kepadanya dengan perantaraan Musa.
Bilangan 16:47
16:47 Maka Harun mengambil perbaraan, seperti yang dikatakan Musa, dan berlarilah ia ke tengah-tengah jemaah itu, dan tampaklah tulah telah mulai di antara bangsa
itu; lalu dibubuhnyalah ukupan dan diadakannyalah pendamaian bagi bangsa itu.
Bilangan 20:8
20:8 "Ambillah tongkatmu
itu dan engkau dan Harun, kakakmu, harus menyuruh umat itu berkumpul; katakanlah di depan mata mereka kepada bukit batu itu
4 supaya diberi airnya;
demikianlah engkau mengeluarkan air dari bukit batu itu bagi mereka dan memberi minum umat itu serta ternaknya."
Bilangan 20:12
20:12 Tetapi TUHAN berfirman kepada Musa dan Harun: "Karena kamu tidak percaya kepada-Ku dan tidak menghormati kekudusan-Ku
di depan mata orang Israel, itulah sebabnya kamu tidak akan membawa jemaah ini masuk ke negeri
5 yang akan Kuberikan kepada mereka.
"
Bilangan 21:1
Peperangan dekat Horma
21:1 Raja negeri Arad,
orang Kanaan yang tinggal di Tanah Negeb,
mendengar, bahwa Israel datang dari jalan Atarim, lalu ia berperang melawan Israel, dan diangkutnya beberapa orang tawanan dari pada mereka.
Bilangan 26:62
26:62 Dan orang-orang yang dicatat dari mereka berjumlah dua puluh tiga ribu
orang, semuanya laki-laki, yang berumur satu bulan ke atas, sebab mereka tidak dicatat
bersama-sama dengan orang Israel, karena mereka tidak diberikan milik pusaka
di tengah-tengah orang Israel.
Bilangan 33:3
33:3 Mereka berangkat
dari Rameses
pada bulan yang pertama, pada hari yang kelima belas bulan yang pertama itu; pada hari sesudah Paskah
berjalanlah orang Israel keluar, oleh tangan yang dinaikkan,
di depan mata semua orang Mesir,
Bilangan 33:54
33:54 Maka haruslah kamu membagi negeri itu sebagai milik pusaka dengan membuang undi
menurut kaummu:
kepada yang besar jumlahnya haruslah kamu memberikan milik pusaka yang besar, dan kepada yang kecil jumlahnya haruslah kamu memberikan milik pusaka yang kecil;
yang ditunjuk oleh undi bagi masing-masing, itulah bagian undiannya; menurut suku
nenek moyangmu haruslah kamu membagi milik pusaka itu.
1 Full Life: SEMUA ANAK SULUNG ... ADALAH KEPUNYAAN-KU.
Nas : Bil 8:17
Semua anak sulung Israel adalah milik Tuhan (Kel 13:11-16); akan
tetapi, Allah mengizinkan suku Lewi menjadi pengganti dari semua anak
sulung (Bil 3:9,11-13,40-41,45-51; 8:14-19).
2 Full Life: BANGSA ITU BERSUNGUT-SUNGUT.
Nas : Bil 11:1
Setelah mengadakan perjalanan selama tiga hari saja (Bil 10:33),
bangsa itu mulai bersungut-sungut karena keadaannya kurang menyenangkan.
- 1) Betapa cepatnya mereka melupakan pembebasan mereka dari perbudakan
dan perbuatan-perbuatan besar Allah bagi mereka. Mereka tidak bersedia
mempercayai Allah dan menyerahkan hidup serta masa depan mereka
kepada-Nya. Hal inilah yang mendatangkan murka dan hukuman Allah atas
mereka.
- 2) Sebagai orang percaya PB kita tidak boleh sekali-kali berhenti
bersyukur atas korban kematian Kristus bagi kita, pembebasan kita dari
dosa, dan persediaan Allah yang baik hati untuk pimpinan dan berkat
dalam kehidupan kita.
3 Full Life: PANGKULAH DIA SEPERTI PAK PENGASUH.
Nas : Bil 11:12
Musa menyangka akan memimpin suatu pasukan yang penuh kemenangan ke
tanah perjanjian. Sebaliknya, bangsa itu bertindak seperti bayi-bayi
rohani, dan Musa merasa bahwa beban itu terlalu berat baginya. Maka Allah
mengambil sebagian Roh yang ada pada Musa dan menaruh-Nya pada tujuh puluh
tua-tua untuk menolongnya dalam menjalankan kepemimpinan rohani (ayat
Bil 11:16-17). Demikianlah, Musa tahu bahwa dengan kuasa Roh ia dapat
menghadapi tantangan dari setiap tugas yang dibebankan Allah kepadanya,
karena beban itu tidak perlu ditanggung dengan kekuatannya sendiri.
4 Full Life: KATAKANLAH ... KEPADA BUKIT BATU ITU.
Nas : Bil 20:8
Musa dan Harun diperintahkan oleh Allah untuk berbicara kepada bukit
batu itu dan bukan memukulnya sebagaimana dilakukan di Horeb
(Kel 17:1-7;
lihat cat. --> Bil 20:12 selanjutnya).
[atau ref. Bil 20:12]
5 Full Life: KAMU TIDAK AKAN MEMBAWA JEMAAH INI MASUK KE NEGERI.
Nas : Bil 20:12
Musa dilarang memimpin umat Allah memasuki Kanaan karena ia tidak
mengikuti perintah Tuhan dengan cermat (bd. ayat Bil 20:8 dengan ayat
Bil 20:11). Musa merupakan pemimpin rohani umat Allah, yang dipakai
Allah ketika memberikan Taurat-Nya. Tanggung jawabnya untuk menaati
perintah Tuhan lebih besar karena kedudukan dan pengaruhnya lebih besar
(bd. Yak 3:1).
- 1) Musa berdosa dalam dua hal. Pertama, ia berbicara dengan gegabah
seakan-akan kemuliaan dan kuasa Allah tinggal di dalam dirinya dan Harun
(ayat Bil 20:10; bd. Mazm 106:33). Kedua, kemudian ia bertindak
dengan gegabah ketika ia dengan marah memukul batu karang itu dua kali
dan bukan dengan berbicara kepadanya sesuai dengan perintah Allah (ayat
Bil 20:11).
- 2) Dengan berbicara dan bertindak secara gegabah, Musa menunjukkan
bahwa ia tidak mempercayai Allah (ayat Bil 20:12) dan dengan
demikian "memberontak" terhadap perintah Allah (ayat Bil 20:24).
Pada saat yang kritis itu, Musa kehilangan iman dan ketaatannya, yang
selalu menjadi tanggapan yang tepat atas firman Allah yang dinyatakan
(bd. Ul 9:23; 1Sam 12:15; 1Raj 13:21; 2Raj 17:14; Mazm 106:33). Lagi
pula, Musa tidak memperlakukan Allah sebagai Allah yang kudus dan layak,
serta memilih untuk tidak takut kepada-Nya, dan tidak menaati
perintah-Nya.
- 3) Melalui ayat-ayat ini Allah mengingatkan semua pelayan Injil bahwa
tanggung jawab mereka untuk menaati firman Allah adalah lebih besar
karena kedudukan dan pengaruh mereka. Sama seperti Musa menjadikan
dirinya tidak layak menuntun bangsa Israel memasuki Kanaan, demikian
pula dengan sikap tidak setia kepada perintah Allah maka hamba-hamba
Allah dewasa ini dapat menjadikan diri tidak layak untuk selamanya dari
bagian kepemimpinan tertentu (1Tim 3:1-7;
lihat art. SYARAT-SYARAT MORAL PENILIK JEMAAT).